Apa itu Rails?
Ruby on Rails, disebut juga Rails, adalah sebuah kerangka kerja aplikasi web sumber terbuka yang berjalan via bahasa pemrograman Ruby. Ia merupakan kerangka kerja full-stack: memampukan pembuatan laman dan aplikasi yang mengumpulkan informasi dari server web, berkomunikasi dengan atau memanggil sebuah kueri dari server web, dan mengolah templat dari sumber. Sebagai hasilnya, Rails menyajikan fitur sistem routing yang independen dari server web.
Ruby on Rails menegaskan penggunaan pola-pola dan prinsip-prinsip rekayasa perangkat lunak terkenal, seperti pola active record, konvensi diatas konfigurasi (CoC), don’t repeat yourself (DRY), and model-view-controller (MVC).- Perancang: David Heinemeier Hansson
- Pengembang: Rails Core Team
- Rilis perdana: 13 Desember 2005
- Rilis stabil: 4.0.4 (14 Maret 2014)
- Rilis pratayang: 4.1.0 RC 1 (18 Februari 2014)
- Status pengembangan: Active
- Bahasa pemograman: Ruby
- Sistem operasi: Cross-platform
- Lisensi: Lisensi MIT
- Situs web resmi: rubyonrails.org
Sebelumnya kita dapat menjumpai tutorial saya sebelumnya tentang Cara Instal Ruby via RVM. Jadi saya asumsikan perangkat kalian sudah terpasang Ruby entah itu ruby versi berapa tapi saya sarankan gunakan ruby versi terbaru, dan jangan lupa pula sesuaikan dengan sistem operasi yang kalian gunakan.
1. Cek Ruby Environment
1
|
|
2. Database untuk Rails
Disini saya juga sudah mengasumsikan pada kalian untuk sudah memasang database yang akan digunakan di Rails nanti, contohnya seperti: SQLite3, MySQL, PostgreSQL dan lain sebagainya sesuaikan dengan kebutuhan database yang kalian gunakan nanti. Untuk memverifikasinya dengan perintah sebagai contoh:
1 2 3 4 5 6 7 8 |
|
Dan lain sebagainya, sesuaikan dengan environment database yang kalian gunakan. Jika output dihasilkan maka database sudah siap dipakai.
3. Instal Rails
Sekarang kalian sudah bisa instal Rails dengan perintah:
1
|
|
Ini membutuhkan waktu yang lama sesuai koneksi internet dan perangkat yang digunakan.
4. Verifikasi Rails
Jika langkah diatas sudah kelar maka langkah selanjutnya kalian verifikasi rails yang sudah di instal dengan perintah:
1
|
|
Jika output dihasilkan maka Rails sudah siap dipakai.
5. Siapkan aplikasi baru
Untuk memulai aplikasi baru Rails yang sudah di-install langsung saja ketikkan perintah:
1
|
|
Sebelum kalian menggunakan perintah rails new aplikasi-pertamaku
kalian juga dapat menggunakan parameter yang tersedia sebegai berikut:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 |
|
Sebagai contoh aplikasi rails kita ingin menggunakan database MySQL dengan perintah:
1
|
|
Contoh lain aplikasi rails kita ingin digunakan untuk membuat API maka perintahnya:
1
|
|
Atau kedua-duanya, maka perintahnya:
1
|
|
aplikasi-pertamaku adalah nama aplikasi atau nama module atau apakah kalian menyebutnya dan aplikasi-pertamaku sekaligus nama folder yang akan dihasilkan, maka langkah selanjutnya masuk ke folder aplikasi tersebut:
1
|
|
6. Jalankan Aplikasi
Jika aplikasi rails kalian sudah yakin benar, untuk menjalankannya aplikasi rails yang sudah dihasilkan gunakan perintah:
1
|
|
Jika output terminal yang dihasilkan kurang lebih sebagai berikut:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 |
|
Maka aplikasi berhasil dijalankan, langkah berikutnya kalian bisa kunjungi alamat http://localhost:3000 pada browser favorit kalian.
Jika output pada browser sebagai berikut:
Maka artikel ini berhasil membantu anda untuk meng-instal Rails pada perangkat kalian.